Akal Budi dan Iman

· ·
· Penerbit Unika Atma Jaya Jakarta
4,4
11 umsagnir
Rafbók
156
Síður
Einkunnir og umsagnir eru ekki staðfestar  Nánar

Um þessa rafbók

Pendidikan agama diperguruan tinggi tidak saja bertujuan untuk menghantar mahasiswa menantikan kehidupan abadi di akhirat, tetapi juga mengajak mereka untuk terlibat secara langsung membangun dunia agar semakin lebih manusiawi. Dalam Partisipasi itu mereka diajak untuk menggunakan anugerah yang diberikan Tuhan, yakni akal budi. Sebagai Insan yang berkecimpung dalam dunia akademis, anugerah itu seyogyanya menjadi kekuatan bagi generasi muda, karena dengan pemanfaatannya iman mereka akan semakin diasah dan semakin nyata dengan aktif terlibat memperbincangkan persoalan-persoalan kehidupan sehari-hari.


Dalam buku ini, diangkat sejumlah persoalan hidup yang bisa menjadi bagian refleksi dalam menghayati iman. Semua persoalan itu perlu direfleksikan dan dicari solusinya dalam terang iman. ini berarti, buku ini mengajak pembaca untuk menyadari bahwa penghayatan kehidupan keagamaan tidak cukup hanya aktif dalam formalisme ritualitas, melainkan juga diungkapkan dalam keterlibatan untuk menjawab persoalan-persoalan konkrit itu. Dalam menjawab persoalan itulah dengan akal budinya orang beragama menyatakan imannya.

Einkunnir og umsagnir

4,4
11 umsagnir

Um höfundinn

RD Jacobus Tarigan, lahir di Deli Tua ( Sumatera Utara), 1Juni 1955. Meraih gelar Sarjana dari Universitas (dulu IKIP)

Sanata Dharma, Yogyakarta, Jurusan Filsafat dan Teologi pada tahun 1983, dan gelar Licentiat (S2) dari Universitas Gregoriana, Roma. Sejak 1986 sampai sekarang mengampu Mata kuliah Pendidikan Agama Katolik di Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, Jakarta. Selain di Unika Atma Jaya, Jacobus Tarigan mengajar di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta. Aktif menulis artikel dan buku. Beberapa buku yang pernah ditulis antara lain Tahu dan Percaya (Penerbit Atma Jaya, 2013), Mempertimbangkan Salah-Kaprah dalam Liturgi (Pineleng, 2012).

Vinsensius Felisianus Kama, lahir di Flores, 9 Juni 1966. Meraih gelar Sarjana pada tahun 1993 dan gelar Magister Humaniora pada tahun 2005 dari Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta. Felly Kama adalah dosen tidak tetap di Unika Atma Jaya, Jakarta untuk mata kuliah Pendidikan Agama dan Pancasila.

RD Hardijantan Dermawan, lulus fi lsafat dari Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta, pada tahun 1993, dan enyelesaikan teologi di Wedabhakti, Yogyakarta, tahun 1996. Menerima tahbisan imamat pada tanggal 14 Agustus 1998. Sekarang bertugas di Pastoran Atma Jaya, sekaligus mengampu mata kuliah Pendidikan Agama Katolik di Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya.

Gefa þessari rafbók einkunn.

Segðu okkur hvað þér finnst.

Upplýsingar um lestur

Snjallsímar og spjaldtölvur
Settu upp forritið Google Play Books fyrir Android og iPad/iPhone. Það samstillist sjálfkrafa við reikninginn þinn og gerir þér kleift að lesa með eða án nettengingar hvar sem þú ert.
Fartölvur og tölvur
Hægt er að hlusta á hljóðbækur sem keyptar eru í Google Play í vafranum í tölvunni.
Lesbretti og önnur tæki
Til að lesa af lesbrettum eins og Kobo-lesbrettum þarftu að hlaða niður skrá og flytja hana yfir í tækið þitt. Fylgdu nákvæmum leiðbeiningum hjálparmiðstöðvar til að flytja skrár yfir í studd lesbretti.