Disertasi itu sendiri merekam perjalanan ilmiah yang panjang, ditulis di berbagai tempat berjauhan. Rancangan Bab 1 dan Bab IV peneliti buat di Bantul, tetapi sebagian besar riset dan penulisannya peneliti selesaikan di Los Angeles, Amerika Serikat pada akhir tahun 2012. Riset dan penulisan Bab II secara keseluruhan diselesaikan selama dua bulan tinggal di sebuah kota kecil di ujung timur Kanada, Antigonish, pada akhir tahun 2013. Sementara riset dan rancangan Bab III disiapkan di Kanada, tetapi dikerjakan dan ditulis keseluruhan di Bantul selama tahun 2014.
Lahir di Blitar, Jawa Timur. Sejak 2001 bekerja sebagai dosen Fikih dan Usul Fikih di UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta. Selepas dari MAPK Jember, melanjutkan studi ke Fakultas Syariah IAIN Walisongo di Surakarta. Pada 2005, mendapatkan beasiswa Fulbright untuk mengambil master dalam hubungan internasional di University of Washington, Amerika Serikat. Pernah juga mendapatkan beasiswa dari Kementerian Agama untuk menyelesaikan S2 (2000) dan S3 (2016) di UIN Sunan Kalijaga. Selain mengajar, aktif di gerakan advokasi difabel dan menjadi kepala Pusat Layanan Difabel UIN Sunan Kalijaga selama dua periode (2013-2015 dan 2016-2020). Sejak 2016, bergabung sebagai editor di al-Jami’ah: Journal of Islamic Studies. Buku terakhir yang ia terbitkan adalah Masjid Ramah Difabel (LKiS, Yogyakarta, 2019) dan Melawan Mustahil (Magnum Pustaka, Yogyakarta, 2019).