Joe pergi ke kantor kecamatan untuk menemui dan berterima kasih pada Pak Rozaq. Di sana Joe malah bertemu dengan Wor, kakak Bri, Sarjana Hukum dari Universitas Indonesia‰ÛÓsatu-satunya penduduk Tingka yang berhasil masuk UI melalui jalur prestasi tanpa tes. Wor sedang menangani protes warga yang geram karena KTP penghayat kepercayaan tidak boleh mencantumkan kepercayaannya, hanya bisa mencantumkan tanda strip sehingga kerap dianggap tak beragama.
Setelah selesai menangani protes tersebut, Wor mengantarkan Joe ke Kuil, untuk mewawancarai Hamba Agung Yul. Misi rahasia Joe mulai dijalankan, tetapi dia menemui jalan buntu, karena orang yang ia cari diakui tak pernah ada di Kuil tersebut.