Pencarian selama ribuan tahun menunjukkan adanya unsur pembawa
pewarisan sifat antargenerasi makhluk hidup, termasuk manusia. Ternyata
unsur itu bukan sesuatu yang gaib, bukan bintang-bintang jauh, melainkan
ada dalam diri kita, berwujud fi sik sehingga bisa ditemukan upaya sains:
gen, instruksi pembentukan dan pengoperasian tubuh yang tertulis di
molekul asam deoksiribonukleat (DNA) di seluruh sel kita.
Sejarah gen, mulai dari gagasan awal, perumusan prinsip, penemuan
struktur, sampai rekayasanya, disampaikan melalui kisah para pencarinya,
dari Aristoteles dan Mendel, Watson dan Crick, hingga saintis abad
ke-21. Dan sesudah mengetahui mengenai gen dan pengaruhnya bagi hidup,
kepribadian, dan nasib, kita menghadapi tantangan sekaligus peluang: apa
jadinya jika kita bisa mengetahui kecenderungan fi sik bawaan gen? Bisakah
kehidupan diperbaiki dengan rekayasa gen? Siapkah kita memegang
kemampuan mengubah nasib genetis umat manusia?