Vivi memilih untuk sembunyi-menutup diri dari segala hiruk piruk kehidupannya sebagai wanita karier nan sibuk kala test pack memvonisnya berbadan dua.
Semua sahabat-kerabat mencari. Vivi kukuh memilih tinggal di rumah tua lagi angker peninggalan Sang Eyang-pria keturunan bangsawan Jawa yang mengadopsi dirinya.
Namun, alih-alih menenangkan diri, Vivi justru gundah gulana karena teka-teki kehidupannya. Dan, yang lebih mengejutkan baginya adalah, seonggok kertas penuh debu tentang kisah asmara Sang Eyang yang kemudian mengubah segalanya, memunculkan ribuan pertanyaan yang harus dijawabnya.
Siapa ia sebenarnya? Mengapa ia dititipkan ke panti asuhan oleh sang ibunda? Mengapa kehidupan seolah tak pernah berpihak pada dirinya? Laki-laki manakah yang "pantas" menjadi belahan jiwanya? Akankah semua rahasia tentang dirinya terungkap?
[Mizan, Noura Books, Novel, Romance, Drama, Cinta, Indonesia]
Leny Helena menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Hukum Universitas Indonesia dan Magister Kenotariatan Universitas Indonesia. Leny aktif menulis karya ilmiah sejak duduk di bangku pendidikan di SMA 8 Jakarta dan beberapa kali memenangi lomba karya tulis, antara lain Lomba Karya Tulis Pariwisata Remaja 1994 oleh Departemen Pariwisata dan Depatemen Pendidikan Republik Indonesia. Karya non-fiksi Leny diterbitkan bersama dengan rekan-rekannya dan beberapa telah dipublikasikan secara digital. Fiksi-fiksi Leny berupa cerpen dan cerber yang diterbitkan di berbagai majalah wanita Indonesia. Salah satu cerber Leny memenangi lomba menulis cerita bersambung Majalah Femina Indonesia tahun 2004 dan kemudian diterbitkan dalam bentuk novel oleh Qanita, Mizan dengan judul Gelang Giok Naga. Saat ini Leny bekerja di kantor konsultan hukum Kartanegara, Wijaya and Partners di Jakarta.