Resiliensi Pasien Penyakit Kronis: Perspektif Transcultural Nursing

· Penerbit NEM
I-Ebook
97
Amakhasi
Izilinganiso nezibuyekezo aziqinisekisiwe  Funda Kabanzi

Mayelana nale ebook

Resiliensi dikaitkan dengan ketahanan diri serta kekuatan untuk bangkit dari masalah-masalah yang dihadapi. Resiliensi menjadi salah satu faktor yang melindungi seseorang untuk bisa bangkit saat menghadapi kesulitan, salah satunya penyakit kronis yang dialami. Penyakit kronis merupakan salah satu masalah kesehatan yang sangat memengaruhi kehidupan dan kualitas hidup seseorang. Proses ini tergantung pada kemampuan penderita dalam melakukan adaptasi terhadap perubahan yang terjadi. Kemampuan ini disebut resiliensi atau ketahanan. Mempelajari ketahanan memerlukan pendekatan kontekstual karena kemitraan dinamis antara individu dan ekosistem sosial dapat menghasilkan adaptasi positif ketika individu menghadapi kesulitan. Mengingat perspektif ini, isu budaya sangatlah penting, dan mengeksplorasi resiliensi dalam konteks budaya yang dimiliki individu dapat membantu mengidentifikasi dengan tepat sifat dinamis dari individu resiliensi. Keperawatan transkultural melalui pendekatan pada klien dengan latar belakang budaya yang bervariasi dipandang relatif baru. Ketahanan individu dengan mempertimbangkan bagaimana latar belakang budaya (yaitu budaya, nilai budaya, bahasa, adat istiadat, norma) membantu individu dan komunitas mengatasi kesulitan menjadi suatu inovasi dalam upaya meningkatkan kualitas hidup individu dengan penyakit kronis.

Mayelana nomlobi

Dr. Heltty, S.Kep., M.Kep., Ns.Sp.Kep.MB merupakan dosen PNS DPK LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi dengan homebase pada Program Studi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Mandala Waluya Kendari Sulawesi Tenggara. Menempuh pendidikan D3 Keperawatan di Akademi Keperawatan Depkes Banta-bantaeng, Ujung Pandang, Sulawesi Selatan (lulus tahun 1996), kemudian melanjutkan pendidikan Sarjana Keperawatan di Universitas Indonesia (lulus tahun 2003), Profesi Ners (lulus tahun 2004), pendidikan Magister Keperawatan Medikal Bedah di Universitas Indonesia (lulus tahun 2008), pendidikan Spesialis Keperawatan Medikal Bedah (lulus tahun 2009), dan pendidikan Doktor Keperawatan di Universitas Indonesia (lulus pada Januari 2022). Penulis juga aktif di berbagai kegiatan seminar keperawatan baik nasional maupun internasional. Penulis telah menulis buku berskala internasional dan menulis artikel di berbagai jurnal nasional dan internasional. Penulis juga berperan sebagai reviewer di beberapa jurnal nasional bereputasi dan jurnal internasional.

Nikeza le ebook isilinganiso

Sitshele ukuthi ucabangani.

Ulwazi lokufunda

Amasmathifoni namathebulethi
Faka uhlelo lokusebenza lwe-Google Play Amabhuku lwe-Android ne-iPad/iPhone. Livunyelaniswa ngokuzenzakalela ne-akhawunti yakho liphinde likuvumele ukuthi ufunde uxhunywe ku-inthanethi noma ungaxhunyiwe noma ngabe ukuphi.
Amakhompyutha aphathekayo namakhompyutha
Ungalalela ama-audiobook athengwe ku-Google Play usebenzisa isiphequluli sewebhu sekhompuyutha yakho.
Ama-eReaders namanye amadivayisi
Ukuze ufunde kumadivayisi e-e-ink afana ne-Kobo eReaders, uzodinga ukudawuniloda ifayela futhi ulidlulisele kudivayisi yakho. Landela imiyalelo Yesikhungo Sosizo eningiliziwe ukuze udlulise amafayela kuma-eReader asekelwayo.