***
"Le-lepas, Bar!"
Albara malah tersenyum miring. Sebelah tangan Albara yang bebas mengangkat dagu Shagita dengan jarinya. Dan tanpa babibu, cowok itu memejamkan matanya dan mengecup bibir Shagita, seolah merasakan bagaimana rasa bibir itu dibibirnya.
Shagita menegang. Perutnya seolah melilit, membuat badannya lemas seketika. Jantungnya berdentum berkali-kali lebih cepat, membuat napas Shagita memburu. Ia diam. Antara tidak ingin melakukan apapun, juga tak bisa melakukan apapun.
Bibir milik Albara kembali mengecup bibirnya, lagi, lagi, dan akhirnya bibir itu melumat bibir milik Shagita dengan lembut dan dalam.
Mata Shagita yang masih terbuka, kini menutup dengan sendirinya, seolah menikmati lumatan bibir Albara pada bibirnya.
Tangan Albara yang tadinya berada didagu Shagita, kini berpindah dan berada dipipi chubby Shagita. Albara menggeram. Tangannya yang satu lagi, pindah kebelakang kepala Shagita, kemudian menekannya, memperdalam ciuaman itu.
Instagram: nrshf.mara.s
Wattpad: -nrshfms