perairan. Hal ini berkaitan dengan fungsi biologisnya menempati
posisi paling awal dari piramida makanan atau rantai makanan
dengan fungsinya sebagai produsen. Melalui kemampuannya
melakukan fotosintesa, plankton memainkan peranan sebagai
produsen primer terbesar terutama di laut. Sementara itu,
zooplankton merupakan konsumen primer, yang menghubungkan
antara produsen primer dengan level piramida makanan yang
lebih tinggi. Dengan demikian, rantai makanan dapat berjalan
di alam. Keberadaan plankton sangat menentukan tingkat
kesuburan perairan sehingga tidak mengherankan bila disebutkan
bahwa plankton sangat menentukan produktivitas perairan dan
menentukun daya dukung (carrying capacity) suatu perairan untuk
mendukung dihasilkannya biomassa atau hasil panen budidaya.
Berbagai upaya dilaksanakan untuk meningkatkan kuantitas dan
juga kualitas plakton sebagai pakan alami ikan dan bagaimana
perannya dalam mendukung kehidupan perairan dan budidaya
perikanan. Dengan demikian, penelitianpun berkembang dan
menghasilkan inovasi yang berkesinambungan.