PENGELOLAAN PERIKANAN TUNA

· UGM PRESS
4.8
4 則評論
電子書
252
頁數
評分和評論未經驗證 瞭解詳情

關於這本電子書

Ikan tuna merupakan sumber daya pelagis besar dan potensinya di perairan Indonesia cukup tinggi. Ikan ini merupakan sumber daya yang memiliki daya saing tinggi dan pangsa pasar yang luas. Tuna dari berbagai jenis diekspor ke Jepang, Amerika, Eropa, Australia, dan kawasan Asia. Pengusahaan ikan tuna menjadi primadona karena kesadaran masyarakat dunia akan kebutuhan protein hewani, permintaan yang tinggi, harga yang relatif tinggi, sumber lapangan kerja, sumber pendapatan daerah, sumber devisa negara, memiliki nilai sosial yang tinggi, dan sebagai pemersatu suatu bangsa karena sifatnya yang mampu bermigrasi jarak jauh (long distance migratory) sehingga mampu melintasi negara. Sifat tuna yang bermigrasi inilah yang sangat perlu mendapat perhatian dalam mengelolanya.

Indonesia sebagai salah satu negara produsen tuna memiliki kepentingan dalam menjaga keberlanjutan sumber daya tuna sehingga dalam pengelolaannya membutuhkan kerja sama regional dan internasional. UU No. 45 Tahun 2009 tentang Perikanan mengamanatkan agar Pemerintah Indonesia berperan secara aktif dalam keanggotaan badan, lembaga, atau organisasi dalam rangka kerja sama pengelolaan perikanan regional dan internasional, seperti Komisi Tuna Samudra Hindia (Indian Ocean Tuna Commission, IOTC), Komisi Perikanan Pasifik Barat dan Tengah (Western and Central Pacific Fisheries Commission, WCPFC), dan Komisi untuk Konservasi Tuna Sirip Biru Selatan (Commission for the Conservation of Southern Bluefin Tuna, CCSBT).

Informasi tentang model pengelolaan perikanan tuna di Indonesia sampai saat ini masih sangat terbatas. Hal ini disebabkan terbatasnya penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang berhubungan dengan perikanan tuna. Oleh karena itu, perlu kajian yang lebih mendalam, terkait dengan kelembagaan pengelolaan tuna di Indonesia, kesiapan pemerintah, kajian akademik (sosial, ekonomi, biologi, dinamika populasi, dugaan stok, siklus hidup, dan berbagai hal yang berkaitan dengan pemanfaatan tuna).

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan penulis dan beberapa peneliti lainnya, maka kami mencoba menghimpun dalam sebuah buku mini ini. Buku ini berisi tentang model pengelolaan tuna di Indonesia secara umum dan WPPRI 713 secara khusus. Isinya merupakan hasil-hasil penelitian dan implementasi hasil penelitian yang dikombinasikan dengan penelitian dari Selat Makassar, Laut Flores, dan Teluk Bone, ditunjang beberapa hasil penelitian dari luar yang memiliki kaitan dengan isi buku ini.

評分和評論

4.8
4 則評論

關於作者

Wayan Kantun lahir di Uluwatu Bali. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana muda perikanan tahun 1993 di bidang desain dan konstruksi kapal longline, sarjana perikanan tahun 2001 bidang dinamika populasi ikan, magister perikanan tahun 2004 bidang biologi reproduksi udang, dan program doktor perikanan tahun 2012 bidang biologi populasi tuna di Universitas Hasanuddin. Sebelumnya, ia pernah bekerja sebagai tenaga praktisi di perusahaan Jepang di bidang penangkapan tuna, tongkol, dan cakalang mulai tahun 1994–2000, fishing ground di Samudra Pasifik, Samudra Hindia, dan Samudra Atlantik, serta fishing base di beberapa negara di kawasan Amerika Selatan, Asia Timur, Afrika, dan Australia

Saat ini, ia adalah dosen tetap Sekolah Tinggi Teknologi Kelautan Balik Diwa sejak tahun 2001 sampai sekarang. Penulis pernah menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua Bidang Akademik, penyusun modul SMK Kelautan Tingkat Nasional melalui LP3TK dan TIK Kemendikbud,  tim peneliti ikan pelagis besar dan kecil pada Balai Penelitian Perikanan Laut Kementrian Kelautan dan Perikanan, penguji Kompetensi Nautika Kapal Penangkap Ikan, dan sebagai asessor kompetensi BNSP.

Penulis aktif menulis artikel pada jurnal nasional terakreditasi dan jurnal bereputasi internasional. Ia juga aktif dalam berbagai pertemuan ilmiah tingkat nasional dan internasional. Selain artikel, ia juga aktif menulis buku di antaranya Buku Ajar Ikhtiologi (2009), Biologi Perikanan (2013), penulis kontributor pada buku MP3EI (2014), penulis kontributor pada buku BMP Perikanan Pole and Line (2015), serta penulis utama pada buku Biologi Tuna Madidihang (2016). Selain sebagai tenaga pengajar dan peneliti, penulis juga aktif sebagai narasumber pada berbagai kegiatan di bidang perikanan, khususnya bidang perikanan tangkap.

為這本電子書評分

請分享你的寶貴意見。

閱讀資訊

智能手機和平板電腦
請安裝 Android 版iPad/iPhone 版「Google Play 圖書」應用程式。這個應用程式會自動與你的帳戶保持同步,讓你隨時隨地上網或離線閱讀。
手提電腦和電腦
你可以使用電腦的網絡瀏覽器聆聽在 Google Play 上購買的有聲書。
電子書閱讀器及其他裝置
如要在 Kobo 等電子墨水裝置上閱覽書籍,你需要下載檔案並傳輸到你的裝置。請按照說明中心的詳細指示,將檔案傳輸到支援的電子書閱讀器。