HUKUM AGRARIA DAN MASYARAKAT DI INDONESIA

· HuMa Jakarta
4.8
20条评价
电子书
418
评分和评价未经验证  了解详情

关于此电子书

HUKUM AGRARIA DAN MASYARAKAT DI INDONESIA


Kata Pengantar

Erman Rajagukguk

Undang-Undang Pokok Agraria No. 5 tahun 1960 yang menggantikan 

Agrarische Wet 1870 telah berusia setengah abad. Situasi dan 

kondisi ketika Undang-Undang Pokok Agraria itu dilahirkan berlainan 

dengan keadaan sekarang. Jumlah penduduk Indonesia yang pada 

waktu itu baru sekitar 60 juta jiwa sekarang telah menjadi 220 juta jiwa, 

sementara tanah tidak bertambah luasnya. Ekonomi Indonesia pada 

tahun 1960-an masih berdasarkan pertanian, sekarang telah masuk ke 

dalam era industrialisasi. Perubahan-perubahan ini telah menyebabkan 

tekanan kepada tanah bertambah berat. Kebutuhan akan tanah untuk 

perumahan, prasarana, dan industri telah mendesak tanah pertanian 

dan hutan. Indonesia lima puluh tahun yang lalu belum berhadapan 

langsung dengan masalah ekologi dan lingkungan hidup akibat 

rusaknya hutan. Kini hal itu telah menjadi salah satu masalah utama 

yang dihadapi Indonesia, di samping besarnya pengangguran. Mereka 

yang tidak mempunyai pekerjaan sekarang ini mencapai lebih kurang 

11 juta jiwa. Pengangguran yang menimbulkan kemiskinan total dan 

perlunya ketahanan pangan, menyebabkan sektor pertanian tetap 

dianggap penting. 

Karangan-karangan dalam buku ini menunjukkan betapa peliknya 

masalah agraria yang dihadapi Indonesia sekarang ini. Sudah tiba 

waktunya untuk mengubah Undang-Undang Pokok Agraria secara 

total dalam bayang-bayang industrialisasi, namun pertanian masih 

tetap penting. Desentralisasi dan demokrasi yang sedang mencari 

bentuk, merupakan faktor lainnya yang menjadikan buku ini penting 

untuk dibaca dan dijadikan bahan memperbarui Peraturan Perundang-

undangan Agraria Indonesia yang kita harapkan dapat dimulai dalam 

waktu dekat ini.

Leiden, 27 Maret 2010 

 

 Erman Rajagukguk 

Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Indonesia

评分和评价

4.8
20条评价

作者简介

Myrna A. Safitri & Tristam Moeliono


Myrna A. Safitri, kandidat Doktor di Van Vollenhoven Institute, 

Universitas Leiden, sekarang adalah Koordinator Eksekutif Learning 

Centre HuMa (Perkumpulan untuk Pembaruan Hukum berbasis 

Masyarakat dan Ekologi), Jakarta. Ia banyak terlibat dalam penelitian 

tentang aspek hukum dan sosial kehutanan dan pengelolaan sumber 

daya alam di Indonesia


Tristam Moeliono, memperoleh gelar sarjana hukum dari Universitas 

Parahyangan Bandung, master ilmu hukum dari Universitas Indonesia 

dan Universitas Utrecht, Negeri Belanda. Ia tengah menyelesaikan 

program Doktor di Van Vollenhoven Institute, Universitas Leiden. 

Sekarang adalah staf pengajar tetap di Fakultas Hukum Universitas 

Parahyangan, Bandung.

为此电子书评分

欢迎向我们提供反馈意见。

如何阅读

智能手机和平板电脑
只要安装 AndroidiPad/iPhone 版的 Google Play 图书应用,不仅应用内容会自动与您的账号同步,还能让您随时随地在线或离线阅览图书。
笔记本电脑和台式机
您可以使用计算机的网络浏览器聆听您在 Google Play 购买的有声读物。
电子阅读器和其他设备
如果要在 Kobo 电子阅读器等电子墨水屏设备上阅读,您需要下载一个文件,并将其传输到相应设备上。若要将文件传输到受支持的电子阅读器上,请按帮助中心内的详细说明操作。