Geomorfologi Dasar Bagian 1

· ·
· UGM PRESS
E-grāmata
260
Lappuses
Atsauksmes un vērtējumi nav pārbaudīti. Uzzināt vairāk

Par šo e-grāmatu

Geomorfologi merupakan ilmu yang mempelajari bentuklahan dan proses pembentukannya. Geomorfologi saat ini telah berkembang menjadi kajian keilmuan yang berperan dalam survei dan pemetaan potensi sumberdaya dan bencana serta aplikasi tematik lainnya. Kompleksitas keilmuan geomorfologi menuntut adanya bahan rujukan dan refrensi dalam memahami konsep dan teori yang mendasarinya. Geomorfologi merupakan matakuliah yang disepakati secara nasional sebagai matakuliah wajib bagi program studi Geografi baik di bawah jurusan sains (non kependidikan) maupun kependidikan. Penulisan buku ini dimaksudkan untuk menyiapkan bahan rujukan utama bagi dosen dan mahasiswa di program studi Geografi maupun program studi ilmu kebumian lainnya. Buku ini dikemas dengan contoh-contoh yang terjadi di Indonesia. Buku ini diharapkan akan mempermudah bagi dosen dan mahasiswa dalam memahami konsep geomorfologi sebagai ilmu dasar bagi pemahaman fenomena geosfer serta pemetaan potensi sumberdaya dan bencana. Buku Bagian I ini berisi empat bab yang meliputi 1) ruang lingkup dan konsep dasar geomorfologi; 2) aspek kajian geomorfologi; 3) klasifikasi bentuklahan; dan 4) terapan geomorfologi. Keempat bab tersebut merupakan dasar untuk memahami pementukan permukaan bumi dan proses-proses pembentukannya, serta kedudukan dan aplikasinya dalam kajian geografi dan ilmu kebumian pada umumnya. Buku ini merupakan dasar untuk memahami karateristik bentuklahan yang dibahas sencara lebih rinci di buku bagian II.

Par autoru

Prof. Dr. Sutikno, memiliki latar belakang pendidikan sarjana di Fakultas Geografi, UGM pada tahun 1964–1970. Kemudian beliau memperoleh gelar Doktor di Fakultas Geografi tahun 1981. Kemudian, memperoleh jabatan Guru Besar dalam Bidang Geomorfologi di UGM pada tahun 1994. Prof. Dr. Sutikno mengabdikan diri sebagai dosen pengajar di Fakultas Geografi dengan bidang keahlian Geomorfologi/Geografi Fisik. Mata kuliah yang diampu meliputi Geomorfologi Dasar, Geoscience, dan Geologi Umum. Selain menjalankan tugas sebagai pendidik, beliau juga pernah menjabat sebagai ketua Jurusan Geografi Fisik, Wakil Dekan, Dekan Fakultas Geogafi (1994–2000), Ketua IGI (1994–1998), kepala Pusat Studi Bencana Alam UGM (2001-2005), dan ketua prodi S-2 dan S-3 Ilmu Lingkungan (2006–2009).

Dr. Suprapto Dibyosaputro, M.Sc., lahir di Kebumen, 23 Maret 1952. Beliau secara khusus mendalami ilmu Geomorfologi dimulai dari pendidikan D-3 (B.Sc) yang diraihnya pada tahun 1975 dengan bidang Geografi Fisik di Fakultas Geografi, UGM. Suprapto Dibyosaputro kemudian menempuh pendidikan lanjutan S-1 dengan bidang yang sama dan meraih gelar Doktorandus (Drs.) pada tahun 1977. Beliau kemudian melanjutkan studinya di ITC Belanda dan meraih gelar master pada tahun 1984 dengan fokus ilmu geomorfologi dan sumber daya lahan. Kembali ke Indonesia pada tahun 1984, Suprapto melanjutkan pendidikan doktornya di Sekolah Pascasarjana UGM untuk bidang Geografi. Saat ini, beliau telah purna sebagai dosen tetap Fakultas Geografi, UGM. Namun, masih aktif dalam kegiatan belajar mengajar sebagai dosen tamu pada bagi mahasiswa S-1 dan S-2. Mata kuliah yang diampunya meliputi Geomorfologi Dasar, Survei dan Pemetaan Geomorfologi, serta Pengelolaan Lingkungan. Beliau juga pernah menjabat sebagai sekretaris Jurusan Geografi Lingkungan-Fakultas Geogafi UGM (1993–1995), sekretaris PSLH UGM (1996–2001), sekretaris Senat Fakultas Geogrfi UGM (2014–2017), kepala Laboratorium Geomorfologi Lingkungan dan Mitigasi Bencana, Fakultas Geografi pada (2015–2017)

Dr. Eko Haryono, M.Si., lahir di Banyuwangi, 24 Februari 1966. Beliau lulus dari pendidikan S-1 pada bidang geomorfologi di Fakultas Geografi UGM pada tahun 1991. Dilanjutkan dengan menempuh dan meraih pendidikan master S-2 pada bidang Ilmu Lingkungan UGM tahun 1995. Beliau kemudian memantapkan keilmuannya di bidang geomorfologi karst dengan meraih pendidikan S-3 di Fakultas Geografi UGM. Saat ini beliau aktif sebagai dosen tetap di Fakultas Geografi, UGM bagi mahasiswa S-1, S-2 dan S-3. Mata kuliah yang diampunya meliputi Geomorfologi Dasar, Geomorfologi Indonesia, Geomorfologi Karst, Ekologi Bentang Lahan, Metode Penelitian, dan Statistik Terapan. Beliau juga aktif dalam kegiatan organisasi meliputi posisi sebagai President of Asian Union Speleology (2015–2019), anggota komisi karst di International Association of Hydrogeologist (sejak 2009), Steering Committee di International Union of Speleology (2015–2019), anggota Cave and Karst Working Group di bawah Geoheritage Speciality Group IUCN-WCPA (sejak 2018), ketua Jurusan Geografi Lingkungan (2011–2015), UGM (2011–2015), dan Sekretaris Program Pascasarjana Ilmu Lingkungan UGM (sejak 2011), sekretaris Senat Fakultas Geografi UGM (2017–2020).

Novērtējiet šo e-grāmatu

Izsakiet savu viedokli!

Informācija lasīšanai

Viedtālruņi un planšetdatori
Instalējiet lietotni Google Play grāmatas Android ierīcēm un iPad planšetdatoriem/iPhone tālruņiem. Lietotne tiks automātiski sinhronizēta ar jūsu kontu un ļaus lasīt saturu tiešsaistē vai bezsaistē neatkarīgi no jūsu atrašanās vietas.
Klēpjdatori un galddatori
Varat klausīties pakalpojumā Google Play iegādātās audiogrāmatas, izmantojot datora tīmekļa pārlūkprogrammu.
E-lasītāji un citas ierīces
Lai lasītu grāmatas tādās elektroniskās tintes ierīcēs kā Kobo e-lasītāji, nepieciešams lejupielādēt failu un pārsūtīt to uz savu ierīci. Izpildiet palīdzības centrā sniegtos detalizētos norādījumus, lai pārsūtītu failus uz atbalstītiem e-lasītājiem.