GADIS NAKAL CEO ANGKUH

"Kau tidak akan aku larang untuk tidur dengan pria mana pun kau mau, asal kau tidak membawa dia ke sini."

Annalia sebenarnya sudah mempunyai jawaban untuk dikeluarkan. Namun, ia rasa kurang pedas. Harus diberikannya balasan yang dapat menohok.

Butuh satu menit saja berpikir, Annalia pun sudah berhasil merangkai kalimat yang akan dijadikan balasan.

Annalia berdeham dahulu. Lalu, dilepas gaun tidurnya sehingga hanya bra dan juga celana dalam tersisa di badan.

"Apa yang kau lakukan?"

"Aku menawarkan diri untuk bisa tidur denganmu, Zerron." Annalia menjawab santai. Senyuman nakal diperlihatkan.

"Kau bilang aku tidak boleh bawa pria ke sini. Jadi, kau mau menjadi teman tidurku 'kan, Zerron?" Annalia bersuara dengan nada semakin mesra.

"Jangan munafik dan menolakku, kau juga perlu memenuhi kebutuhanmu."

.......................

Annalia Brown kira rasa sukanya pada Zerron Taylor sudah hilang, setelah sekian lama tak berjumpa pria itu. Namun, ia salah besar.

Ketertarikan pada Zerron kembali tumbuh, saat mereka berdua bekerja sama. Lebih tepatnya, Zerron menjadi CEO sementara di hotel bintang lima dikelola Annalia mengalami masalah keuangan karena strategi bisnis yang salah.

Fakta paling mengejutkan bagi Annalia, yakni Zerron tak pernah meniduri wanita selama beberapa tahun belakangan.

Annalia jelas tertantang menggoda. Apalagi, ia sudah merasa menjadi wanita dewasa seutuhnya dan cukup berpengalaman di ranjang.