Proselitisme telah, masih dan akan terus lestari, sebagaimana implementasinya adalah titah Pencipta dalam menyemai rahmat dan kebajikan, serta menarik insan ke jalan yang diridhai Yang Maha Mulia.
Apakah itu proselitisme agama? Bagaimana memahaminya dari perspektif teologi, hukum dan etika? Apa saja rambu-rambu yang patut dijadikan panduan etis bagi subjek proselitisme, agar eksistensi mereka menjadi bagian dari solusi sebagaimana Nabi diutus Allah sebagai rahmat bagi semesta alam.
Daniel Rusyad Hamdanny, biasa dipanggil Kang Daniel, lulus dari PM Darussalam Gontor tahun 2006. Kang Daniel memperoleh gelar sarjana Ilmu Komunikasi dari Univ. Padjadjaran pada 2012 dan saat ini sedang menempuh program pascasarjana KPI UIN SGD Bandung. Pelatihan & Sertifikasi juga ditempuh Kang Daniel di Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (2013) dan Muamalat Institute (2015). Selain bergelut di bidang keilmuwan sebagai santri abadi, Kang Daniel juga berpengalaman sebagai staf Humas PT Jamkrindo Syariah (2013-2016) & Kasi Pemasaran PT Wika Realty (2016-2020). Kang Daniel juga ikut melayani masyarakat 2008 pada Lembaga Swadaya Masyarakat Frekuensi dan Abqarie Institute yang bergerak di bidang sosial-pendidikan di Kabupaten Bandung. Kang Daniel aktif menulis berbagai buku dan artikel berbahasa Indonesia, Arab dan Inggris mengenai Ilmu Komunikasi & Dakwah, Studi Islam, Ilmu Politik, Keuangan Syariah, dan Filsafat. Karya tulis kang Daniel dapat diakses melalui googlebook apps, amazon bookstore, karyavirtual.com, dan sejumlah situs ejournal beberapa perguruan tinggi nasional. Kang Daniel dapat dihubungi melalui nomor 0821 2008 1856 atau email [email protected].