BIODIVERSITAS IKAN EKONOMIS PENTING PAPUA BARAT
Kuhusu kitabu pepe hiki
Papua Barat merupakan provinsi yang terletak di jantung segitiga terumbu karang dunia (Coral triangle) yang memiliki potensi keanekaragaman hayati yang tinggi. Tingginya keragaman hayati di Provinsi Papua Barat menjadi tantangan sendiri bagi pemerintah daerah untuk dapat melindungi keberadaan keanekaragaman hayati tersebut. Fakta dilapangan menunjukan bahwa kehidupan ekosistem laut sebagai habitat ikan sangat rentan terhadap kerusakan. Selain itu adanya kemiripan morfologi tiap spesies ikan menjadi masalah dalam mengenali jenis-jenis ikan yang memiliki nilai ekonomis penting. Berangkat dari uraian diatas maka buku biodiversitas ikan ekonomis penting di Papua Barat ditulis untuk dapat mengenali jenis-jenis ikan ekonomis penting yang diperdagangkan di Papua Barat. Kedepannya buku ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam membuat kebijakan guna melestarikan biodiversitas ikan-ikan yang ada di Papua Barat, sehingga keberadaanya tetap lestari di bumi Papua
Ukadiriaji na maoni
Kuhusu mwandishi
Ricardo F. Tapilatu, lahir di Manokwari pada tahun 1966. Menyelesaikan pendidikan Doctor of Philosophy (PhD) dalam bidang Marine Biology and Conservation di Biology Department, School of Arts and Science – University of Alabama @ Birmingham (UAB), Birmingham Al- USA pada tahun 2014. Karir jabatan dosen dimulai pada Tahun 1993 pada Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Cenderawasih dan kemudian menjadi dosen tetap di Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Papua.
Sejak Desember 2019 diangkat dalam jabatan Fungsional Guru Besar Bidang Biologi Laut pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Papua. Dalam kesibukannya sebagai Kepala Pusat Penelitian Sumberdaya Perairan Pasifik (P2SP2)-UNIPA, beliau tetap aktif mengajar, meneliti dan menulis berbagai Publikasi Ilmiah dan menjadi reviewer pada jurnal-jurnal ilmiah baik nasional dan Internasional. Penulis juga memberi kontribusi gagasan pemikiran dan aksi untuk pelestarian ekosistim dan biodiversitas baik pada tingkat lokal di Bentang Laut Kepala Burung (BLKB)-Papua, Nasional, Regional dan juga Internasional dan aktif memberikan gagasan pengelolaan dan konservasi laut kepada Pemerintah Daerah Propinsi Papua Barat maupun Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. Ditingkat Internasional beliau adalah peneliti aktif dan penerima grant Pew Marine Fellow (PMF) in Marine Conservation pada tahun 2018.
Aradea Bujana Kusuma, lahir di Tegal 30 Desember 1987. Tahun 2012 menyelesaikan pendidikan sarjana di Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman. Pada tahun 2014 menyelesaikan studi master di Program Studi Ilmu Kelautan IPB. Karir jabatan dosen dimulai pada Tahun 2015 pada Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu dan kemudian pada Tahun 2019 menjadi dosen tetap di Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Papua.
Penulis aktif dalam kegiatan tri dharma perguruan tinggi, baik dalam bidang pengajaran, penelitian maupuan pengabdian. Penulis aktif dalam penelitian terkait dengan biodiversitas ikan seperti kerapu, kakap maupun beberapa ikan lainnya.
