Ayah

· Bentang Pustaka
4,7
1,16 rb ulasan
eBook
432
Halaman
Rating dan ulasan tidak diverifikasi  Pelajari Lebih Lanjut

Tentang eBook ini

Betapa Sabari menyayangi Zorro. Ingin dia memeluknya sepanjang waktu. Dia terpesona melihat makhluk kecil yang sangat indah dan seluruh kebaikan yang terpancar darinya. Diciuminya anak itu dari kepala sampai ke jari-jemari kakinya yang mungil. Kalau malam Sabari susah susah tidur lantaran membayangkan bermacam rencana yang akan dia lalui dengan anaknya jika besar nanti. Dia ingin mengajaknya melihat pawai 17 Agustus, mengunjungi pasar malam,  membelikannya mainan, menggandengnya ke masjid,  mengajarinya berpuasa dan mengaji, dan memboncengnya naik sepeda saban sore ke taman kota.

[Mizan, Bentang Pustaka, Andrea Hirata, Ayah, Laskar Pelangi, Rainbow Troops, Internasional, Novel, Indonesia]

Rating dan ulasan

4,7
1,16 rb ulasan
Mirajuddin
25 Desember 2018
Dear...Mohon konfirmasi terkait buku ini, di gadget lama saya sudah beli buku ini, tapi pas ganti smartphone dg akun yang sama buku ini tdk ada di hp saya..mohon perhatiannya..
Apakah konten ini berguna bagi Anda?
Siti Halimah
19 Juni 2015
Baca buku ini lsng inget buku2 Andrea Hirata yg sdh sdh, gaya penulisannya, joke2 khas n mempesonanya. Pengen bgt baca sampai selesei....
Apakah konten ini berguna bagi Anda?
SW Widodo
30 April 2020
Bagus sekali Andrea membuat cerita roman dan komedi sekaligus Ketika membaca kita sering seyum2 sendiri bahkan sampai ngakak ...kemudian juga menangis terharu.....
Apakah konten ini berguna bagi Anda?

Tentang pengarang

Andrea Hirata telah menerbitkan 9 novel edisi bahasa Indonesia (Laskar Pelangi, Sang Pemimpi, Edensor, Maryamah Karpov, Padang Bulan, Cinta di Dalam Gelas, Sebelas Patriot, Laskar Pelangi Song Book, dan Ayah ) dan 2 novel edisi internasional (The Rainbow Troops dan Der Trӓumer-Maret, 2015, Penerbit Hanser Berlin). Dia adalah pemenang New York Book Festival 2013, kategori General Fiction, untuk The Rainbow Troops (Laskar Pelangi edisi Amerika), dan pemenang Buchawards 2013, Jerman, untuk Die Regenbogen Truppe (Laskar Pelangi edisi Jerman).

Andrea lulus dari Sheffield Hallam University, UK, post graduate, beasiswa. Dia juga mendapat beasiswa studi sastra di University of Iowa, USA. Cerpen pertamanya, “Dry Season”, dimuat di majalah sastra ternama, Washington Square Review, New York University. Andrea menjadi panelis Das Blaue Sofa, Leipzeig Book Fair 2013 dan terpilih dalam project Windows on The World, 50 Writers, 50 Views, Matteo Pericoli, Penguin Random House bersama pemenang Nobel Sastra, Orhan Pamuk dan Nadine Gordimer.

Laskar Pelangi diterjemahkan ke dalam 34 bahasa asing dan diterbitkan oleh penerbit-penerbit terkemuka di lebih dari 120 negara. Juga tersedia dalam bentuk audio books (Bolinda, Australia dan Hörbuch Hamburg, Jerman) yang dipakai secara luas di berbagai negara untuk keperluan pendidikan. Pada 2015, Media Indonesia memilih Laskar Pelangi sebagai salah satu dari 45 buku paling mempengaruhi Indonesia sepanjang sejarah.

Untuk mendorong minat baca, mengembangkan sastra dan melestarikan bahasa Belitong, pada 2010 Andrea membangun Museum Kata, museum sastra pertama di Indonesia yang telah berhasil memulai literary tourism di Tanah Air.

Beri rating eBook ini

Sampaikan pendapat Anda.

Informasi bacaan

Smartphone dan tablet
Instal aplikasi Google Play Buku untuk Android dan iPad/iPhone. Aplikasi akan disinkronkan secara otomatis dengan akun Anda dan dapat diakses secara online maupun offline di mana saja.
Laptop dan komputer
Anda dapat mendengarkan buku audio yang dibeli di Google Play menggunakan browser web komputer.
eReader dan perangkat lainnya
Untuk membaca di perangkat e-ink seperti Kobo eReaders, Anda perlu mendownload file dan mentransfernya ke perangkat Anda. Ikuti petunjuk Pusat bantuan yang mendetail untuk mentransfer file ke eReaders yang didukung.