KREATIVITAS TANPA BATAS: Tips dan Trik Menciptakan Siswa yang Kreatif dan Produktif

· Penerbit Andi
Ebook
168
Pages
Ratings and reviews aren’t verified  Learn More

About this ebook

Saat ini kita tengah memasuki sebuah era baru, era yang sering disebut-sebut sebagai era industri 4.0 atau era digital. Sebagian para ahli menyebut era ini dengan istilah era disrupsi, jujur saya lebih senang menggunakan istilah tersebut, ketimbang istilah lainnya. Namun, apapun nama yang anda sematkan, tidak akan mengubah kenyataan bahwa di era ini, teknologi berhasil menggeser cara-cara konvensional menuju sistem digitalisasi. 

Era disrupsi menginisiasi lahirnya model bisnis baru dengan strategi lebih kreatif dan inovatif. Ada butuh hotel, tinggal mesan melalui gawai anda. Ketika anda lapar, sekali klik saja. Maka layanan jasa antar makanan akan menghampiri rumah atau kantor anda. Semua keistimewahan ini, bisa kita rasakan di era ini. Bukan hanya itu saja, kita juga me¬lihat hilangnya para petugas pemungut biaya jasa jalan tol yang perannya digantikan dengan chip e-toll. Bahkan ke depan sangat ¬mungkin terjadi, pe¬ran teller di dunia perbankan maupun di pusat perbelanjaaan perlahan tapi pasti juga akan digantikan dengan produk-produk digital.

Rhenald Kasali, profesor jurusan manajemen Universitas Indonesia, mengatakan bahwa disrupsi itu bukan sekadar fenomena hari ini, melainkan fenomena hari esok yang dibawa oleh para pembaharu ke saat ini. Tidak ada yang tidak bisa diubah sebelum dihadapi, motivasi (harapan dan keinginan) saja tidak cukup. Di bagian lain, kembali ia mengingatkan, setiap orang harus tahu posisi dirinya dan tahu harus kemana ia melangkah.

Dengan semua fenomena yang ada, pertanyaannya, apa yang perlu dilakukan sekolah untuk menyiapkan generasi-genarasi yang mampu beradaptasi di era disrupsi? Guru sebagai garda terdepan memiliki andil besar, guru harus mulai merubah perannya menjadi seorang fasilitator bukan lagi sebagai sumber ilmu bagi siswa-siswanya. Guru harus mendorong dirinya membuat konten-konten berbasis virtual. Hal ini menjadi salah satu langkah strategis membiasakan siswa memasuki dunia gital. Jika semua ini diabaikan, malah guru akan terdisrupsi dengan hadirnya kelas online yang menyiapkan beragam fasilitas pembelajaran yang lebih fleksibel dan lebih sesuai kebutuhan siswa.

Buku akan mengajak para pembaca berbicara tentang dahsyatnya era disrupsi terhadap dunia pendidikan dan sekolah. Juga akan berbagi kiat-kiat tentang bagaimana cara menyiapkan sekolah agar tetap bertumbuh di tengah-tengah digitalisasi data. Bagaimana guru menyiapkan siswa yang kreatif, kritis, dan produktif di masa depan.


About the author

Penulis merupakanEducation CoachAuthorizedSekolahGuru Indonesia dan Konsultan Pendamping sekolah.Penulis cukup aktif menekuni dunia psikologi dan telahmendapatkan beberapacertifieddi bidang Coaching,Hypnotherapy, CTC (Creative Trauma Cleansing), NLP(Neurolinguistic Programming),Educational Analysisand Consulting. Certified Modern Human ResourcesManagement, Certified Microsoft Innovative Educator,danEducational Analysis and Consulting.

Saat ini penulis telah memberikan pelatihan dengan topikmanajemen sekolah dan keguruan di berbagai daerah di Indonesia, baik yang bekerja sama dengan penerbit maupun diundang secara pribadi. Selainaktivitas training dan menulis, saat ini penulis juga menjabat sebagaiassistant principal.

Penulis juga pernah terpilih dalam program seleksi nasional Guru Model Sekolah GuruIndonesia, yang kemudian mengabdikan dirinya di daerah terpencil selama setahun, tepatnyadi SDN 5 Cidikit Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak, Banten. Sekolah tersebut berada didaerah pegunungan dengan kondisi akses jalan yang sangat memprihatinkan.

Buku-buku yang telah ditulisnya, yaituBeta Guru Sudah(SGI Publishing, 2013);Murid PasifPangkal Guru Kreatif(SGI Publishing, 2015);Menjadi Guru Gila(Bestari-Zikrul Hakim, 2016);Unlimited Relationship(Leutikaprio, 2016);Nikah Tokcer(Quanta-Elex Media Komputindo,2016);Guru Nekat Selfie(Araska, 2017);Guru Gokil Zaman Now(Ar-ruzz Media, 2018);Don’tLook Back(Tinta Medina-Tiga Serangkai, 2018);Guru 5G(Metagraf-Tiga Serangkai 2018);Guru KerON(Real Books, 2019);Teacher Hacks(Diomedia, 2019);7 Rahasia MeningkatkanProduktivitas Diri(Checklist, 2019);Jodoh Pasti Bersatu(Guepedia, 2020);Survival Life(Metagraf-Tiga Serangkai, 2020);Powerful Life(Pustaka Alvabet, 2020);Grow With School(Diomedia, 2020);Seni Berkolaborasi(Diomedia, 2021);Survival Teacher; (Noktah, 2021),Reinventing School(Noktah, 2021), danRethinking School(Pustaka Referensi, 2021).

Bagi Anda yang merasa mendapat manfaat dari buku ini, ditunggusharingdan testimoninyamelalui Instagram @asrulright atau bisa juga melalui Facebookdengan nama akun Asrul Right.


Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.