Saat ini berbagai penelitian epidemiologi menunjukkan adanya peningkatan prevalensi diabetes mellitus (DM) tipe 2 di berbagai penjuru dunia, termasuk Indonesia. Indonesia sebagai negara berkembang mengalami banyak perubahan termasuk gaya hidup dan arus urbanisasi, dan DM menjadi salah satu beban kesehatan yang penting.DM adalah penyakit kronis yang menimbulkan berbagai komplikasi untuk penderitanya, baik komplikasi akut maupun kronis. Bukti-bukti menunjukkan bahwa komplikasi DM dapat dicegah dengan kontrol glikemik yang tepat dan penanganan optimal. Insulin adalah salah satu pilar pengelolaan DM, baik pada pasien DM yang rawat inap maupun rawat jalan. Namun sayangnya banyak penderita yang enggan menggunakan karena berbagai faktor. Begitu pula dengan pihak dokter, terkadang masih kurang memahami terapi insulin itu sendiri sehingga segan menggunakannya.Pada buku ini saya menyajikan bahasan tentang bagaimana cara pemberian terapi insulin pada pasien DM rawat jalan dan rawat inap, kapan diberikan, bagaimana monitoringnya, serta target yang perlu dicapai. Melalui penataan kembali informasi, berbagai konsensus dan penelitian-penelitian terbaru, pengalaman penulis dan partisipasi sejawat, maka tersusunlah buku ajar yang berjudul TERAPI INSULIN PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS RAWAT JALAN DAN RAWAT INAP.