ANAK-ANAK MERAPI

· Republika Penerbit
5.0
2 ulasan
e-Buku
249
Halaman
Rating dan ulasan tidak disahkan  Ketahui Lebih Lanjut

Perihal e-buku ini

Jangan Bersedih, Sahabatku ! Jangan Pernah Menyerah. Merapi Tidaklah Meletus Seketika... Pasir, debu, dan batu-batu bercampur awan panas itu terus jatuh berhamburan bagai kapas dan buku-bulu beterbangan yang ditumpahkan dari langit, bergulung-gulung ke bawah menerjang apa saja yang bisa diterjang. Teriakan histeris dan jeritan-jeritan orang ketakutan terus terdengar di sana-sini. Hari merangkak pelan menuku malam dalam hiruk pikuk, dalam kepanikan, dalam kegaduhan, dalam kengerian. Oktober - November 2011, aktivitas Gunung Merapi meningkat dan menunjukkan puncaknya. Ledakan dahsyat terjadi. Material vulkanik Gunung Merapi berupa pasir, batu, lumpur, debu, dan asap yang panasnya mencapai 600 derajat Celcius meluluhlantahlan seisi desa di lereng Merapi. 


Bambang Joko Susilo menuliskannya langsung dari barak pengungsian di Yogyakarta. Menatap pilu anak-anak terkasih. Dengan kecintaannya pada anak-anak, ia ingin mengisahkan kehidupan Yudhistira, Bimo dan Juni -- si Anak-anak Merapi -- menjalani kehidupan kanak-kanak mereka di tengah situasi bencana.


Buku persembahan Republika Penerbit


[Republika, bukurepublika, Penerbit Republika, bencana alam]

Rating dan ulasan

5.0
2 ulasan

Berikan rating untuk e-Buku ini

Beritahu kami pendapat anda.

Maklumat pembacaan

Telefon pintar dan tablet
Pasang apl Google Play Books untuk Android dan iPad/iPhone. Apl ini menyegerak secara automatik dengan akaun anda dan membenarkan anda membaca di dalam atau luar talian, walau di mana jua anda berada.
Komputer riba dan komputer
Anda boleh mendengar buku audio yang dibeli di Google Play menggunakan penyemak imbas web komputer anda.
eReader dan peranti lain
Untuk membaca pada peranti e-dakwat seperti Kobo eReaders, anda perlu memuat turun fail dan memindahkan fail itu ke peranti anda. Sila ikut arahan Pusat Bantuan yang terperinci untuk memindahkan fail ke e-Pembaca yang disokong.