Neon Hearts

■Sinopsis■

Anda adalah seorang mahasiswa bermasalah yang berada di ujung tanduk setelah dicampakkan oleh pacar Anda dan dikeluarkan dari universitas. Saat upaya Anda untuk menggagalkan sesuatu dari diri Anda, Anda mempertimbangkan untuk mengakhiri semuanya. Tapi saat Anda hendak berkomitmen untuk bertindak, Anda dihentikan oleh seorang wanita cantik yang menawari Anda pekerjaan di kabaretnya!
Melihat ini sebagai kesempatan kedua, Anda menerima pekerjaan itu dan dibawa ke klub tempat Anda bertemu dengan banyak sekali gadis cantik. Ini bukanlah kehidupan yang Anda rencanakan untuk diri Anda sendiri, namun dengan kerja keras dan sedikit keberuntungan, Anda mungkin bisa membalikkan keadaan… dan menemukan cinta dalam prosesnya!

■Karakter■

Ayako – Pemiliknya

Seorang pengusaha wanita yang cerdas dan cerdas serta pemilik klub kabaret Haven. Pernah menjadi karyawan kabaret, dia melarikan diri dari klub kejam yang “menguntungkan di atas segalanya” dan membuka tempat sendiri di mana para gadis dan pelanggan mereka bisa bahagia. Meskipun masih berusia 20-an, tekad dan minatnya terhadap bakat telah memungkinkan bisnisnya berkembang – setidaknya sampai klub pesaing dibuka di seberang jalan.
Meskipun dia menjaga sikap profesional selama jam kerja, dia lebih bersikap keibuan dalam hal merawat “anak perempuannya” dan tidak akan menoleransi siapa pun yang menganiaya mereka.
Ayako-lah yang menyelamatkan Anda dari nasib Anda, menawarkan Anda pekerjaan sebagai keamanan di Haven. Dia tidak begitu yakin kenapa, tapi dia melihat sesuatu yang istimewa dalam diri Anda…


Sumiya – Pemeran No.1

Gadis nomor satu di Haven, dia disukai oleh pelanggan karena sikapnya yang penuh semangat dan penampilannya yang imut. Dia memiliki basis penggemar yang begitu besar sehingga banyak pelanggan tetapnya memanggilnya “Harimau Kecil”. Namun, kepribadiannya yang penuh semangat itu hanyalah sebuah kedok – sebuah rekayasa yang dibawa oleh kalung khusus yang ia kenakan saat bekerja yang membantunya menjadi lebih percaya diri dan berkemauan keras.
Kenyataannya, Sumiya sebenarnya cukup pemalu dan gugup, tidak dapat berkomunikasi secara normal dengan orang lain tanpa bantuan kalung itu. Sebagai seorang mahasiswa, dia adalah salah satu anggota termuda di klub, meskipun dia tidak kalah dengan itu. Sumiya adalah apa yang oleh banyak orang disebut sebagai “buku cerdas”, memiliki pengetahuan luas yang memungkinkannya berinteraksi dengan pelanggannya tentang berbagai topik (tetapi hanya dengan kalung yang dikenakannya).
Ketidakmampuan untuk mengekspresikan dirinya tanpa bantuan adalah sumber rasa malunya yang terbesar, karena kurangnya rasa percaya diri yang tampaknya mudah didapat orang lain. Namun dengan bantuan Anda, dia mungkin bisa mengatasinya!

Natsumi – Pemeran nomor 2

Anggota pemeran nomor dua di klub, Natsumi memiliki kepribadian yang kuat dan mengutarakan pendapatnya, yang membuatnya disukai oleh banyak orang. Menjadi favorit kedua, dia memiliki persaingan alami dengan Sumiya, meskipun intensitas pertarungan mereka cenderung bergantung pada pihak mana Sumiya yang memegang kendali.
Dengan kalung yang dikenakannya, Natsumi dan Sumiya menjadi pesaing sengit yang sering terlibat pembicaraan sampah dan ejekan. Namun, tanpa itu, Natsumi akan lebih ramah terhadap kompetitornya, mengetahui kapan harus melakukan pukulannya (seringkali). Meski begitu, dia tidak bisa menahan rasa cemburu.
Menjadi sepopuler dia, Natsumi memiliki banyak pelanggan tetap yang secara sadar harus dia jaga jaraknya agar sisi kepribadiannya yang lebih gelap dan obsesif tidak membuatnya menjadi terlalu terikat.